Prodi Akuntansi, Sekolah Vokasi, Universitas Diponegoro dengan bangga mengumumkan bahwa lebih dari seribu wajib pajak telah menggunakan layanan relawan pajak dari Sekolah Vokasi untuk melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT) Pajak Penghasilan (PPh) Orang Pribadi. Keterlibatan aktif dari masyarakat ini menandai langkah signifikan dalam memperkuat kesadaran pajak dan ketaatan perpajakan di Indonesia.

Sebagai bagian dari upaya memperluas pemahaman tentang kewajiban perpajakan, Sekolah Vokasi telah menjalankan program relawan pajak yang melibatkan mahasiswa dan mahasiswi sebagai agen perubahan dalam masyarakat. Melalui program ini, wajib pajak mendapatkan bantuan dalam pengisian dan pelaporan SPT PPh OP, sekaligus memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan pengetahuan yang mereka peroleh di kelas.

Dengan keberhasilan melibatkan lebih dari seribu wajib pajak, program ini menegaskan bahwa kolaborasi antara pendidikan dan masyarakat memiliki dampak yang signifikan dalam membangun budaya perpajakan yang kuat dan bertanggung jawab. Dukungan yang diberikan oleh wajib pajak juga memberikan motivasi yang besar bagi relawan pajak Sekolah Vokasi untuk terus mengembangkan layanan mereka.

“Kami sangat bersyukur atas partisipasi aktif lebih dari seribu wajib pajak dalam menggunakan layanan relawan pajak dari Sekolah Vokasi. Langkah ini bukan hanya membantu mereka memenuhi kewajiban perpajakan mereka dengan tepat, tetapi juga mendukung visi kami untuk menciptakan masyarakat yang sadar akan pentingnya membayar pajak secara benar,” Drs. Dul Muid, M.Si, Akt, Ketua Program Studi Akuntansi Perpajakan.

Dengan mengucapkan terima kasih kepada semua wajib pajak yang telah berpartisipasi, Sekolah Vokasi berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan mereka dan memberikan kontribusi positif yang lebih besar bagi pembangunan perpajakan di Indonesia.