Kuala Lumpur, Malaysia – Manda Maulidah, mahasiswi Program Studi Akuntansi Perpajakan, Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro, berkesempatan tampil dalam ajang bergengsi Indonesian Youth Excursion Network (IYEN) 2025 Batch 17 yang berlangsung di Singapura dan Malaysia pada 15–18 September 2025.
Mengusung tema Youth Digital Innovation, Manda bersama tim mempresentasikan gagasan inovatif Pantipreneur+, sebuah platform digital yang dirancang untuk memberdayakan remaja panti asuhan. Platform ini menghadirkan pembelajaran keterampilan wirausaha, manajemen usaha, pemasaran digital, hingga pemanfaatan media sosial, sekaligus membuka akses mentoring dan ruang kolaborasi. “Pantipreneur+ bukan sekadar platform jual beli. Kami ingin remaja panti asuhan mampu mengasah kemampuan, mencoba ide baru, dan membangun kemandirian ekonomi,” ungkap Manda saat sesi Youth Project Presentation SDGs. Inovasi tersebut selaras dengan target Sustainable Development Goals (SDGs), terutama pada aspek pendidikan berkualitas, pertumbuhan ekonomi, serta pengurangan ketimpangan sosial.
Wawasan Global dan Jaringan Internasional
Selain mempresentasikan ide, peserta IYEN turut mengikuti Student Forum Discussion yang menjadi wadah bertukar gagasan dan strategi menghadapi tantangan era digital. Agenda kunjungan industri menambah wawasan peserta, di antaranya ke Beryl’s Chocolate, untuk melihat langsung proses produksi cokelat premium dan strategi branding global, serta ke Petronas, perusahaan energi multinasional yang dikenal dengan inovasi dan tata kelola kelas dunia.
Pengalaman akademik diperluas melalui kunjungan ke Nanyang Technological University (NTU) Singapura dan University of Malaya (UM) Malaysia. Peserta diajak menjelajahi fakultas, perpustakaan, laboratorium riset, hingga ruang inkubasi start-up, sekaligus berdiskusi dengan mahasiswa internasional mengenai teknologi, kepemimpinan muda, dan kolaborasi lintas negara. Tak kalah menarik, kunjungan ke Balai Seni Negara Malaysia memberikan perspektif baru mengenai kreativitas dan inovasi digital dalam dunia seni kontemporer.
Meneguhkan Semangat Inovasi Mahasiswa UNDIP
Melalui rangkaian kegiatan ini, Manda Maulidah dan tim memperoleh wawasan berharga tentang pengembangan gagasan digital serta penerapannya di berbagai sektor. Perpaduan antara forum diskusi, kunjungan industri, hingga eksplorasi budaya menegaskan bahwa kolaborasi, kreativitas, dan inovasi teknologi merupakan kunci untuk memberdayakan generasi muda serta menciptakan dampak sosial positif.
Kehadiran mahasiswa Akuntansi Perpajakan UNDIP dalam ajang internasional ini sekaligus menunjukkan komitmen program studi dan fakultas dalam mendorong lahirnya generasi unggul yang berdaya saing global. Prestasi ini diharapkan menjadi inspirasi bagi sivitas akademika untuk terus berkarya, memperluas jejaring, dan menghadirkan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
#DiktisaintekBerdampak #UndipBermartabatUndipBermanfaat
Komentar Terbaru