Semarang, 15 April 2025 – Salah satu mahasiswa Program Studi Akuntansi Perpajakan, Sekolah Vokasi, Universitas Diponegoro, yaitu Rara Tyas Ghanniiya, ikut berpartisipasi menjadi salah satu dari sepuluh (10) peserta mahasiswa Indonesia program Diversity Voyage 2025 yang diselenggarakan di Ubud, Bali oleh Global Incubation x Fostering Talents (GiFT). Program ini melibatkan sepuluh peserta yang berasal dari Indonesia dan lima belas peserta yang berasal dari Toyo University, Japan. Program ini difokuskan pada Global Citizenship Education yang akan memberikan kesempatan bagi para peserta untuk belajar dan menjelajahi keberagaman serta berdiskusi secara lebih mendalam dengan mahasiswa internasional. Kegiatan ini berlangsung selama enam (6) hari pada Kamis, 20 Februari – Selasa, 25 Februari 2025 dan bertempat di Mana Earthly Paradise, Bali.
Selain berfokus pada Global Citizenship Education, program ini berperan dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG), terutama SDG poin 4: Pendidikan Berkualitas, melalui partisipasi Rara dalam “Diversity Voyage” bersama Toyo University, Japan. Selain memberikan pengalaman pembelajaran yang berharga, program ini juga berkontribusi pada peningkatan pemahaman tentang keberagaman budaya dan pendidikan kewarganegaraan global, yang berperan penting dalam membentuk generasi yang lebih sadar dan terbuka terhadap perbedaan.
Tema yang diusung dalam program ini adalah “Sustainable Business x Social Change” dimana peserta berkesempatan mendengarkan cerita dan visi dari Earth Company dan Mana Earthly Paradise, sebuah hotel berkelanjutan yang memberikan gambaran nyata tentang penerapan prinsip-prinsip bisnis berkelanjutan. Kegiatan ini pun mengajak peserta untuk berdialog bersama dalam menciptakan tindakan menuju masa depan yang lebih baik.
Sebagai salah satu peserta dalam program Diversity Voyage di Bali, Rara, mahasiswa Program Studi Akuntansi Perpajakan Universitas Diponegoro, berbagi kesan dan pesan yang penuh antusiasme dan rasa terima kasih. Rara mengungkapkan bahwa pengalaman ini sangat berarti baginya. Ia merasa terinspirasi oleh kesempatan untuk berinteraksi dengan mahasiswa dari berbagai latar belakang budaya. Menurutnya, pertukaran ide dan pengalaman dengan mahasiswa internasional telah memperluas wawasan dunia serta pentingnya toleransi dan pemahaman terhadap perbedaan.
“Keikutsertaan dalam program Diversity Voyage di Bali memberi saya wawasan baru tentang keberagaman budaya dunia dan pentingnya membangun toleransi serta saling menghargai. Pertukaran ide dengan mahasiswa dari Jepang telah menginspirasi saya untuk lebih aktif mempromosikan keragaman dan kerja sama lintas budaya,” ungkap Rara.
Pengalaman yang didapat dari kegiatan ini membuka peluang untuk berbagi budaya dan meningkatkan keterampilan komunikasi dengan mahasiswa global lainnya.
Komentar Terbaru